Wednesday, February 29, 2012

Fatwa Lajnah Daimah (Bagian 10 - Teori Evolusi)


Teori Evolusi Menurut Islam dan Proses Penciptaan Adam dan Anak Keturunannya

Jilid 1, Juz 1 Kitab Aqidah Bab Teori Evolusi
Pertanyaan no, 5. Fatwa no, 5167. Halaman 68-70.

Pertanyaan:
Ada sebagian orang yang mengatakan: bahwa sesungguhnya manusia pada zaman dahulu kala berasal dari kera dan kemudian berevolusi. Apakah ini benar, dan apakah ada bukti untuk mendukung perkataan ini?


Jawaban:
Pernyataan ini tidaklah benar, dalil untuk membantah pernyataan itu adalah bahwa Allah telah menjelaskan dalam Al-Qur-an tahap-tahap penciptaan Adam, Allah Ta’ala berfirman:
{إِنَّ مَثَلَ عِيسَى عِنْدَ اللَّهِ كَمَثَلِ آدَمَ خَلَقَهُ مِنْ تُرَابٍ}
Artinya: “Sesungguhnya misal (penciptaan) Isa di sisi Allah, adalah seperti (penciptaan) Adam. Allah menciptakan Adam dari tanah...” (QS. Ali Imran: 59)

Kemudian tanah tersebut dibasahi sampai menjadi tanah liat yang lengket menempel ke tangan. Allah Ta'ala berfirman:
{وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ مِنْ سُلَالَةٍ مِنْ طِينٍ}

Artinya: “Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah.” (QS. Al-Mu’minuun: 12)

Dan Allah berfirman:
{إِنَّا خَلَقْنَاهُمْ مِنْ طِينٍ لَازِبٍ}
Artinya: “Sesungguhnya Kami telah menciptakan mereka dari tanah liat.” (QS. Ash-Shaaffaat: 11)

Kemudian berubah menjadi lumpur hitam yang diberi bentuk Allah Ta’ala berfirman:
{وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ مِنْ صَلْصَالٍ مِنْ حَمَإٍ مَسْنُونٍ}
Artinya: “Dan sesungguhnya Kami telah meciptakan manusia (Adam) dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk.” (QS. Al-Hijr: 26)

Dan setelah mengering, berubah menjadi tanah liat yang kering seperti itu tembikar; Allah Ta’ala berfirman:
{خَلَقَ الْإِنْسَانَ مِنْ صَلْصَالٍ كَالْفَخَّارِ}
Artinya: “Dia menciptakan manusia dari tanah liat kering seperti tembikar,” (QS. Ar-Rahmaan: 14)

Kemudian Allah membentuk rupa Adam ke dalam bentuk yang Dia kehendaki dan kemudian ditiupkan ke dalam tubuhnya jiwa yang Dia ciptakan untuknya, Allah Ta’ala berfirman:
{وَإِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلَائِكَةِ إِنِّي خَالِقٌ بَشَرًا مِنْ صَلْصَالٍ مِنْ حَمَإٍ مَسْنُونٍ}
{فَإِذَا سَوَّيْتُهُ وَنَفَخْتُ فِيهِ مِنْ رُوحِي فَقَعُوا لَهُ سَاجِدِينَ}
Artinya: “Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku akan menciptakan seorang manusia dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk. Maka apabila Aku telah menyempurnakan kejadiannya, dan telah meniupkan ke dalamnya ruh (ciptaan) Ku, maka tunduklah kamu kepadanya dengan bersujud.” (QS. Al-Hijr: 28-29)

Ini adalah tahap-tahap penciptaan Adam menurut Al-Qur-an. Adapun tahapan penciptaan keturunan Adam, Allah Ta’ala berfirman:
{وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ مِنْ سُلَالَةٍ مِنْ طِينٍ}
{ثُمَّ جَعَلْنَاهُ نُطْفَةً فِي قَرَارٍ مَكِينٍ}
{ثُمَّ خَلَقْنَا النُّطْفَةَ عَلَقَةً فَخَلَقْنَا الْعَلَقَةَ مُضْغَةً فَخَلَقْنَا الْمُضْغَةَ عِظَامًا فَكَسَوْنَا الْعِظَامَ لَحْمًا ثُمَّ أَنْشَأْنَاهُ خَلْقًا آخَرَ فَتَبَارَكَ اللَّهُ أَحْسَنُ الْخَالِقِينَ}
Artinya: “Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha Suci lah Allah, Pencipta Yang Paling Baik.” (QS. Al-Mu’minuun: 12-14)
Adapun istri Adam, Hawa, Allah Ta’ala telah menjelaskan bahwa Dia menciptakan dirinya dari Adam, Allah Ta’ala berfirman:
Artinya: “Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari diri yang satu, dan daripadanya Allah menciptakan istrinya; dan daripada keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak.” (QS. An-Nisaa: 1)

Semoga Allah memberikan Taufiq dan semoga shalawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada Nabi kita Muhammad, Keluarga dan para Sahabatnya.

Lajnah Ad Daaimah Lilbuhuutsil 'Ilmiyyah Wal Iftaa (Komite Tetap untuk Riset Ilmiah dan Fatwa)
Ketua : ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdullah bin Baaz
Wakil Ketua: ‘Abdur Razzaq ‘Afiifiy
Anggota : ‘Abdullah bin Ghadayyan
Anggota: ‘Abdullah bin Qa’uud

  • Diterjemahkan oleh Abu Miqdad ‘Abdurrozzaq Al-Atsariy

نظرية التطور والارتقاء
السؤال الخامس من الفتوى رقم: 5167
س5: هناك من يقول: إن الإنسان منذ زمن بعيد كان قردا وتطور، فهل هذا صحيح، وهل من دليل؟

ج5: هذا القول ليس بصحيح، والدليل على ذلك أن الله بين في القرآن أطوار خلق آدم، فقال تعالى: {إِنَّ مَثَلَ عِيسَى عِنْدَ اللَّهِ كَمَثَلِ آدَمَ خَلَقَهُ مِنْ تُرَابٍ} ثم إن هذا التراب بل حتى صار طينا لازبا يعلق بالأيدي، فقال تعالى: {وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ مِنْ سُلَالَةٍ مِنْ طِينٍ} وقال تعالى: {إِنَّا خَلَقْنَاهُمْ مِنْ طِينٍ لَازِبٍ} ثم صار حمأ مسنونا، قال تعالى: {وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ مِنْ صَلْصَالٍ مِنْ حَمَإٍ مَسْنُونٍ} ثم لما يبس صار صلصالا كالفخار، قال تعالى: {خَلَقَ الْإِنْسَانَ مِنْ صَلْصَالٍ كَالْفَخَّارِ} وصوره الله على الصورة التي أرادها ونفخ فيه من روحه، قال تعالى: {وَإِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلَائِكَةِ إِنِّي خَالِقٌ بَشَرًا مِنْ صَلْصَالٍ مِنْ حَمَإٍ مَسْنُونٍ} {فَإِذَا سَوَّيْتُهُ وَنَفَخْتُ فِيهِ مِنْ رُوحِي فَقَعُوا لَهُ سَاجِدِينَ} هذه هي الأطوار التي مرت على خلق آدم من جهة القرآن، وأما الأطوار التي مرت على خلق ذرية آدم فقال تعالى: {وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ مِنْ سُلَالَةٍ مِنْ طِينٍ} {ثُمَّ جَعَلْنَاهُ نُطْفَةً فِي قَرَارٍ مَكِينٍ} {ثُمَّ خَلَقْنَا النُّطْفَةَ عَلَقَةً فَخَلَقْنَا الْعَلَقَةَ مُضْغَةً فَخَلَقْنَا الْمُضْغَةَ عِظَامًا فَكَسَوْنَا الْعِظَامَ لَحْمًا ثُمَّ أَنْشَأْنَاهُ خَلْقًا آخَرَ فَتَبَارَكَ اللَّهُ أَحْسَنُ الْخَالِقِينَ} أما زوجة آدم حواء فقد بين الله تعالى أنه خلقها منه، فقال تعالى: {يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَاءً} (1) الآية.
وبالله التوفيق. وصلى الله على نبينا محمد، وعلى آله وصحبه وسلم.

اللجنة الدائمة للبحوث العلمية والإفتاء
الرئيس :عبد العزيز بن عبد الله بن باز
نائب رئيس اللجنة :عبد الرزاق عفيفي
عضو :عبد الله بن غديان
عضو :عبد الله بن قعود

1 comment:

  1. Dari Qur'an dan Injil ada fakta baru yang bisa kita ungkap tentang penciptaan dan evolusi manusia. Fakta tersebut:
    # Tidak ada evolusi ala Darwin, tetapi ada evolusi berbeda yang bisa kita simpulkan dari kisah-2 suci.
    # Evolus Islami adalah manusia berkembang dari raksasa berumur panjang (Nabi Adam berumur 930 tahun dan tingginya 27m) menuju manusia seperti kita yang kecil dan berumur pendek.

    Lengkapnya dapat dibaca di:
    Adam, Sebuah Cerita Tentang Manusia

    ReplyDelete

Sekilas Info

SEKILAS INFO Bismillah Alhamdulillah Semoga shalawat dan salam tercurahkan kepada Nabi Muhammad Shallallahu'alaihi wa sallam, keluar...